SMK Negeri 1 Batang – Sabtu, 12 Oktober 2024 puluhan siswa SMP yang tergabung dalam ekstrakurikuler PMR Madya nampak berduyun-duyung memadati Aula Grha Krida SMK Negeri 1 Batang. Mereka begitu bersemangat untuk berkompetisi dalam lomba Ajang Kreativitas dan Inovasi PMR Madya (AKSIOMA) tingkat Kabupaten Batang tahun 2024 yang diselenggarakan oleh PMR Wira SMK Negeri 1 Batang. Lomba AKSIOMA dilaksanakan selama satu hari dengan tiga mata lomba yakni Pertolongan Pertama, Pendidikan Remaja Sebaya, dan Iklan Layanan Masyarakat. Adapun dewan juri yang terlibat berasal dari PMI Kabupaten Batang dan praktisi yang berkompeten dalam bidangnya.
Menurut penuturan Pembina PMR Wira SMK Negeri 1 Batang, Handis Wiyantoro, S.Pd., lomba AKSIOMA ini dilaksanakan sebagai bentuk evaluasi dari pelatihan PMR Madya di sekolah sekaligus sebagai ajang silaturahmi antar PMR Madya. Lomba AKSIOMA sendiri sudah ditetapkan sebagai event tahunan bergantian dengan event JUMBARA PMR yang diadakan oleh PMI Kabupaten Batang. Melalui sambutannya, pengurus PMI Kabupaten Batang, Bapak Sri Mulyatno, S.Pd. berpesan, “AKSIOMA ini sangat bagus sebagai ajang kompetisi, peningkatan keterampilan, dan silaturahmi. Namun, perlu diingat, bahwa peran relawan yang tidak kalah penting yaitu untuk membantu sesama.” Beliau menambahkan bahwa peran relawan muda dalam upaya diseminasi pengurangan risiko bencana utamanya di Kabupaten Batang.
Lomba AKSIOMA tahun 2024 mendapat dukungan (sponsor) dari berbagai pihak seperti Bank Bank Jateng, PT Timur Jaya Eksklusif, Skansa Digital, PT Primatexco Indonesia Batang, Syahrul Production, serta media partner Info Batang. Peran sponsor sangat berpengaruh terhadap kelancaran kegiatan AKSIOMA.
Setelah melalui perlombaan dan penjurian yang begitu ketat, PMR Madya SMP Negeri 1 Warungasem tim A berhasil keluar sebagai Juara Umum. Kontingen PMR Madya SMP Negeri 1 Warungasem berhasil meraih Juara 1 Lomba Pertolongan Pertama, Juara 1 Lomba Iklan Layanan Masyarakat, dan Juara 3 Lomba Pendidikan Remaja Sebaya sehingga berhak membawa Piala Bergilir dan uang pembinaan.
